Seminar Investasi Reksadana saat ini memang sedang populer di Indonesia. Berkat sosialisasi yang baik dari OJK, reksadana kini banyak peminatnya. Alasan utama mengapa reksadana begitu direkomendasikan yaitu reksadana merupakan instrumen investasi yang mudah untuk dijalankan dan berpotensi memberikan keuntungan yang besar bagi investornya.
Tak hanya itu, instrumen investasi reksadana juga sangat cocok untuk Anda yang ingin mencoba bermain saham tanpa harus mengalami risiko kerugian yang besar.
Lantas bagaimana cara berinvestasi reksadana? Sebelum memulai investasi reksadana, tentukan terlebih dahulu jenis investasi reksadana yang akan dipilih. Pastikan pilihan Anda ini disesuaikan dengan tujuan Anda berinvestasi.
Dilihat dari segi potensi risiko-return, reksadana terbagi menjadi tiga jenis, yaitu:
- reksadana dengan risiko rendah
- reksadana dengan risiko sedang
- reksadana dengan risiko tinggi
Anda bebas memilih jenis reksadana mana yang akan dipilih. Namun perlu Anda ketahui bahwa dalam dunia investasi, semakin besar risiko investasi yang Anda pilih, ada potensi untuk mendapatkan keuntungan yang besar. Begitu juga sebaliknya, jika Anda memilih investasi reksadana dengan risiko rendah, potensi keuntungan yang akan Anda dapatkan juga tak besar.
Terdapat tiga keuntungan utama melakukan investasi reksadana. Pertama, investor dapat memulai investasi dengan nomimal yang kecil. Meski bermodal kecil, investor tetap memiliki peluang untuk mendapatkan keuntungan yang besar. Investor juga dapat mencoba diversifikasi investasi. Tujuannya adalah untuk memperkecil risiko.
Kedua, dengan reksadana, investor akan lebih mudah untuk mencoba berinvestasi di pasar modal. ketiga, berinvestasi reksadana sangat efisien, apalagi jika dikaitkan dengan efisiensi waktu. Dengan berinvestasi reksadana, investor akan dibantu oleh manejer investasi profesional. Tugas utama seorang manejer investasi yaitu mengolah dan menjalankan investasi yang telah ditanamkan oleh kliennya. Investor hanya perlu mengawasi kinerja manejer investasi.
Sama dengan instrumen investasi lainnya, reksadana tak hanya berpeluang mendatangkan keuntungan, melainkan juga peluang risiko. Peluang risiko investasi reksadana diantaranya adalah risiko likuiditas, risiko berkurangnya jumlah penyertaan, dan risiko wanprestasi.
Mau tahu lebih lanjut bagaimana caranya supaya bisa menjadi investor yang sukses?
Informasi pendaftaran WA ke 0852-8882-6187
atau
Klik Tombol dibawah ini
Seminar Investasi Reksadana kami di 2019: